Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar membuka lomba bercerita tingkat SD dan lomba pidarta basa Bali tingkat SLTP se-Kabupaten Bangli yang dilaksanakan selama 2 hari bertempat di Pendopo SDN 4 Kubu Bangli, Rabu (28/4/2021).
Dalam kesempatan tersebut, turut hadir Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Bangli, I Wayan Sugiarta dan juga Plt. Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan olahraga Bangli Dewa Agung Purnama.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Bangli, I Wayan Sugiarta dalam laporannya menyampaikan, adapun maksud dilaksanakannya lomba ini adalah untuk menarik minat baca anak tentang buku-buku cerita budaya daerah dan nusantara untuk membina bakat dan melatih anak untuk hidup cerdas, memiliki mental kreatif, inovatif dan siap berkembang.
Disebutkan Wayan Sugiarta, dalam kegiatan lomba bercerita tingkat SD diikuti sebanyak 20 orang peserta yang terdiri dari kecamatan Bangli 5 orang, Kintamani 5 orang, Tembuku 5 orang dan Susut 5 orang.
Sedangkan, untuk lomba pidarta basa Bali tingkat SLTP diikuti sebanyak 16 orang peserta terdiri dari Kecamatan Bangli 4 orang, Kintamani 4 orang, Tembuku 4 orang dan Susut 4 orang.
Sementara itu, Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar dalam sambutannya mengatakan, kemampuan dan kesenangan membaca merupakan modal dan faktor penting dalam penyelenggaraan pendidikan dan pembangunan masyarakat untuk hidup lebih cerdas, berwawasan luas, serta tangkas dalam menghadapi peluang dan tantangan di era ekonomi global saat ini.
“Pembudayaan kegemaran membaca pada satuan pendidikan boleh dikatakan tidak mudah tapi juga tidak susah. Upaya pembudayaan harus ditanamkan dan dilatih pada anak-anak sedini mungkin serta dilakukan secara berkelanjutan dalam kondisi yang kondusif, harmonis dan komunikatif,” sebut Diar.
Wabup Diar menambahkan, penanganan tidak cukup hanya oleh guru atau komunitas di sekolah saja. Namun peran orang tua, masyarakat, pemerintah dan lembaga swasta juga merupakan faktor yang sangat penting.
Pun demikian, pihaknya berharap dengan dilaksanakannya perlombaan ini diharapkan dapat membantu anak-anak untuk menumbuh kembangkan kegemaran membaca melalui berbagai bacaan dan menanamkan cinta kebudayaan bangsa, persatuan dan kesatuan serta nasionalisme. Di samping juga untuk menarik minat baca anak tentang buku-buku cerita budaya daerah dan nusantara.
Diakhir arahannya, Wabup Kader PDI Perjuangan itu berpesan kepada seluruh peserta lomba dan para pemangku kepentingan agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya serta dapat mengambil hikmah dan manfaatnya sebagai sarana untuk meningkatkan budaya gemar membaca.
