Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Kusnadi terus memompa semangat kader Banteng Tuban yang mulai bangkit kembali, setelah beberapa tahun sempat mengalami kemunduran.
Padahal, saat pemilu pasca reformasi, yakni tahun 1999 PDI Perjuangan berjaya di Bumi Ronggolawe. Kusnadi bersyukur, kader PDI Perjuangan Tuban akhir-akhir ini telah menunjukkan progress lebih baik.
“Syukur alhamdulillah akhir-akhir ini PDI Perjuangan Tuban mengalami perubahan yang makin membaik,” ucap Kusnadi saat membuka Musyawarah Anak Cabang (Musancab) se-Kabupaten Tuban, di aula kantor DPC PDI Perjuangan setempat, Sabtu (6/3/2021).
Untuk menjaga, dan menambah kepercayaan masyarakat kepada partai pemenang pemilu ini, Kusnadi minta jajaran pengurus dan semua kader Banteng Tuban, terus menjaga kesolidan. Salah satunya, dengan sering-sering melakukan silaturahmi di antara kader dan pengurus.
“Untuk perbaikan-perbaikan itu, bangun silaturahmi di antara kita. Itu langkah sederhana, tapi efektif,” sebutnya.
Menurut Kusnadi, dulu sering terjadi yang ingin menjadi Ketua DPC, suara PAC, dan Ranting dibeli dan sebagainya. Begitu sudah jadi, tidur, gak bergerak apa-apa.
Mereka-mereka yang kemarin mendukung itu, kemudian tidak pernah disapa, dan komunikasi di internal partai menjadi tidak baik.
“Saat ini di PDI Perjuangan tidak ada model-model seperti itu,” terang Kusnadi.
Secara keseluruhan, tambah Kusnadi, PDI Perjuangan yang berhasil menang di Jawa Timur pada Pemilu 2019 lalu, harus mampu mempertahankan kemenangannya dengan bekerja bersama dan tetap menjaga silaturahmi di antara kader.
Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Tuban, Andhi Hartanto mengapresiasi jajaran pengurus DPD yang terjun langsung untuk mengawal jalannya musancab serentak di setiap daerah.
”Kita bersyukur, semoga Pak Kusnadi tetap sehat hari ini bisa hadir untuk memimpin musancab ini, untuk mensolidkan kader-kader kader di daerah, seperti di Tuban ini,” kata Andhi.
