Kinerja Bareskrim Polri dalam memburu Djoko Tjandra mendapatkan apresiasi dari politikus PDI Perjuangan. Djoko Tjandra dikabarkan telah ditangkap oleh Bareskrim Polri setelah lama menjadi buronan.
Ketua Komisi III DPR RI Herman Herry pun mengapresiasi kinerja Polri yang bergerak cepat menangkap Djoko yang terlibat kasus Hak Tagih Bank Bali.
Penangkapan Djoko membuktikan negara tak kalah dengan penjahat kerah putih.
“Angkat topi untuk Kabareskrim (Komjen Listyo Sigit Prabowo) dan jajaran yang telah membuktikan bahwa negara tidak kalah oleh seorang Djoko Tjandra,” kata Herman.
Herman mengaku telah yakin kepada Bareskrim Polri terkait penangkapan Djoko. Korps Bhayangkara itu dinilai tidak pandang bulu ketika menindak suatu kejahatan, termasuk menindak koruptor kelas kakap tersebut.
“Saya melihat bahwa Kabareskrim sejak awal sangat responsif dan tidak pandang bulu dalam mengusut kasus ini,” ucap politikus PDI Perjuangan itu.
Herman menyebutkan, penangkapan tersebut sekaligus menjawab keraguan warga terkait kasus buronan Negara yang menjerat tiga petinggi Polri.
Dikatakan juga, Komisi III DPR akan mengawal kasus tersebut hingga tuntas.
“Ini merupakan jawaban atas keraguan publik. Kami di Komisi III berkomitmen untuk selalu melaksanakan hak pengawasan kami untuk memastikan kasus ini bisa diusut hingga tuntas,” ujar politikus asal Nusa Tenggara Timur itu.
Djoko diketahui ditangkap di Negara Malaysia tiba di Bandara Halim Perdana Kusuma pada kamis malam.
Penangkapan Djoko buah kerja sama Polri dengan Polisi Diraja Malaysia (PDM). Otoritas Negeri Jiran memberi informasi posisi Djoko Kamis siang, 30 Juli 2020
