Beranda Berita Puan Minta Harga Swab Diturunkan untuk Dorong Tes Mandiri

Puan Minta Harga Swab Diturunkan untuk Dorong Tes Mandiri

328
0

Ketua DPR RI Puan Maharani meminta pemerintah menurunkan harga tes swab atau PCR covid-19 dan membuat standar harga tes untuk memudahkan penelusuran sebaran Covid-19.

“Saya imbau pemerintah agar pelaksanaan tes swab itu bisa kemudian harganya diturunkan, kemudian ada standardisasi harga, walaupun disesuaikan tempat-tempat atau provinsi, kabupaten, kota tertentu,” kata Puan

Langkah penurunan harga swab akan mendorong masyarakat untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara mandiri dan dapat mengurangi beban negara untuk membiayai test swab bagi masyarakat.

“Kalau harganya diturunkan tentu saja akan mendorong masyarakat untuk mau melakukan dan tentu saja bisa melakukan tes swab secara mandiri, tanpa perlu kita paksa atau tanpa perlu kemudian dibiayai oleh negara, namun mempunyai kesadaran mencek dirinya untuk melaksanakan tes swab mandiri,” ucapnya

Puan pun berharap penanganan Covid-19 memiliki pakem yang jelas di seluruh Indonesia. Hal tersebut penting agar penanganan dapat bermanfaat.

“Saya minta bagaimana penanganan Covid-19 ini bisa mempunyai standarisasi atau pakem yang jelas di seluruh Indonesia, sehingga penangannya nantinya akan bermanfaat dan secara komprehensif ini akan jadi satu kesatuan gotong royong bagaimana menangani Covid-19 secara menyeluruh,” tutur Puan.

Sebelumnya, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Doni Monardo menyatakan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) telah mengeluarkan estimasi dan usulan terkait harga swab yakni untuk perseorangan atau mandiri sebesar Rp797 ribu dan untuk tes swab kontraktual diestimasikan sebesar Rp439 ribu per spesimen.

“Menyangkut masalah tes swab kami sampaikan bahwa BPKP telah memberikan estimasi harga untuk sifatnya kontraktual itu Rp439 ribu per spesimen,” ujar Doni.

Doni berkata, estimasi angka itu masih terus dievaluasi oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) saat ini.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here