Beranda Berita Mensos Risma memaparkan program Tongkat Cerdas untuk tunanetra saat menjadi pembicara di...

Mensos Risma memaparkan program Tongkat Cerdas untuk tunanetra saat menjadi pembicara di Swiss

86
0

Menteri Sosial Tri Rismaharini membuka kegiatan World Sight Day Scientific Meeting atau Pertemuan Ilmiah Hari Penglihatan Sedunia di Hotel Claro Makassar, Sabtu, (28/10/2023).

Hari Penglihatan Sedunia diperingati setiap tanggal 9 Oktober, sebagai pengingat khalayak ramai pentingnya mencegah kebutaan mata dan permasalahan-permasalahan lain yang berkaitan dengan kesehatan mata.

Dalam sambutannya, Tri Rismaharini menyampaikan, pihaknya mencoba untuk konsentrasi di masalah disabilitas.

“Kita ubah uang untuk pembangunan gedung untuk teman-teman yang disabilitas,” tuturnya kepada para hadirin.

Dia mengaku telah menjadi pembicara di Jenewa, Swiss. Di sana dia memamerkan program tongkat cerdas untuk tunanetra, orang yang tidak bisa melihat.

Tongkat cerdas ini dapat memberikan informasi kepada kaum tunanetra bahwa jika di sekitarnya ada hal yang bisa mengancam seperti banjir dan kebakaran.

“Bisa memberikan sinyal bergetar atau berbunyi. Tapi di perjalanannya tongkat ini bisa bersuara. Jarak sekian ada api, asap, atau air,” jelasnya.

Bahkan ketika kesasar juga kaum tunanetra bisa mengetahui dimana posisinya. Tongkat ini didesain tanpa perlu dicas.

Mantan Wali Kota Surabaya ini menyebut bahwa banyak yang menginginkan tongkat cerdas ini di Jenewa tapi untuk saat ini masih diprioritaskan untuk masyarakat Indonesia.

“Banyak yang minta tongkat ini di Jenewa. Bahkan banyak mau beli. Tapi kami lebih prioritaskan anak-anak di Indonesia,” jelas Risma-sapaannya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here